setelah puas melihat berbagai macam bentuk serumen, penyakit telinga, hidung tenggorok kepala dan leher...
stase berikutnya adalah forensik...
sekilas mendengar forensik, ada aura-aura mistis tersendiri, tempatnya di pojok rsmh, dengan penjaga yang mistis pula, sampai mendengar cerita horor....hiiiiiii
Sebenarnya tidak ada yang perlu kita takutkan selain takut kepada Nya? iyaa kan???hehhe tetep aja sih agak 'sedikit' merinding juga kalau tiba-tiba ada panggilan mendadak, malem jumat pula, entah terbayang ini kasus apa yah? ketabrak kah?tenggelamkah? atau bunuh diri? di tengah perjalanan pun terbayang hal-hal mistis...
Dan akhir-akhir ini malah menyadari sesuatu setelah melihat kasus drowning (korban tenggelam), luka tusuk dan kasus-kasus lainnya..
hikmahnya adalah...
mau bagaimanapun rupanya, cantik, ganteng, banyak harta/miskin, punya jabatan, dll dsb semuanya tetep akan mati, gak bakalan ada yang dibawa,
Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kemudian hanyalah kepada Kami kamu dikembalikan (QS 29:57)
Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-benarnya). Dan hanya kepada Kami lah kamu dikembalikan. (QS 21:35)
Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barang siapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan.(QS 3:185)
Katakanlah: "Aku tidak berkuasa mendatangkan kemudaratan dan tidak (pula) kemanfaatan kepada diriku, melainkan apa yang dikehendaki Allah." Tiap-tiap umat mempunyai ajal. Apabila telah datang ajal mereka, maka mereka tidak dapat mengundurkannya barang sesaat pun dan tidak (pula) mendahulukan (nya). (QS 10:49)
Katakanlah: "Sesungguhnya kematian yang kamu lari daripadanya, maka sesungguhnya kematian itu akan menemui kamu, kemudian kamu akan dikembalikan kepada (Allah), yang mengetahui yang gaib dan yang nyata, lalu Dia beritakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan" (QS 88:08)
Dari ayat-ayat diatas jelaslah bahwa kematian adalah suatu yang pasti terjadi pada setiap makhluk Allah SWT yang bernyawa
namun mau sebaik apapun kita (berusaha menjadi baik), kalau ada orang yang benci ujung-ujungnya bisa-bisa berakhir di kamar jenazah, maut emang gak ada yang tau kapan datengnya, karena itu bekal yang kita bawa nanti bukanlah kecantikan, harta benda, mobil, rumah mewah, atau pangkat jabatan kita, semuanya hanyalah urusan duniawi, toh yang kita bawa akhirnya hanyalah amal yang shalih, iman dan taqwa
Dalam perjalanan jauh pun kita pasti menyiapkan berbagai macam bekal, bagaimana dengan perjalanan sakratul maut?
sudah siapkah bekal kita?
Sesungguhnya kehidupan akhirat itulah sebenar-benarnya kehidupan(QS 29:64)
Sementara waktu untuk mengumpulkan bekal diakhirat terlalu sebentar.
Berbekallah, dan sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah taqwa (QS 2:197 )
Akhir-akhir ini agak merinding disko juga gara-gara semakin banyak kasus-kasus yg 'tidak wajar' berakhir di kamar jenazah...
tadinya saya mengira adegan tsb cuma terjadi di film-film thriller atau film detektif, ternyata juga terjadi pada dunia nyata (*ya iyalaaaah -_-; )
yang paling penting bagi kita adalah berusaha dan berdoa agar akhir kehidupan kita berakhir dengan husnul khotimah...
stase berikutnya adalah forensik...
sekilas mendengar forensik, ada aura-aura mistis tersendiri, tempatnya di pojok rsmh, dengan penjaga yang mistis pula, sampai mendengar cerita horor....hiiiiiii
Sebenarnya tidak ada yang perlu kita takutkan selain takut kepada Nya? iyaa kan???hehhe tetep aja sih agak 'sedikit' merinding juga kalau tiba-tiba ada panggilan mendadak, malem jumat pula, entah terbayang ini kasus apa yah? ketabrak kah?tenggelamkah? atau bunuh diri? di tengah perjalanan pun terbayang hal-hal mistis...
Dan akhir-akhir ini malah menyadari sesuatu setelah melihat kasus drowning (korban tenggelam), luka tusuk dan kasus-kasus lainnya..
hikmahnya adalah...
mau bagaimanapun rupanya, cantik, ganteng, banyak harta/miskin, punya jabatan, dll dsb semuanya tetep akan mati, gak bakalan ada yang dibawa,
Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kemudian hanyalah kepada Kami kamu dikembalikan (QS 29:57)
Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-benarnya). Dan hanya kepada Kami lah kamu dikembalikan. (QS 21:35)
Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barang siapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan.(QS 3:185)
Katakanlah: "Aku tidak berkuasa mendatangkan kemudaratan dan tidak (pula) kemanfaatan kepada diriku, melainkan apa yang dikehendaki Allah." Tiap-tiap umat mempunyai ajal. Apabila telah datang ajal mereka, maka mereka tidak dapat mengundurkannya barang sesaat pun dan tidak (pula) mendahulukan (nya). (QS 10:49)
Katakanlah: "Sesungguhnya kematian yang kamu lari daripadanya, maka sesungguhnya kematian itu akan menemui kamu, kemudian kamu akan dikembalikan kepada (Allah), yang mengetahui yang gaib dan yang nyata, lalu Dia beritakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan" (QS 88:08)
Dari ayat-ayat diatas jelaslah bahwa kematian adalah suatu yang pasti terjadi pada setiap makhluk Allah SWT yang bernyawa
namun mau sebaik apapun kita (berusaha menjadi baik), kalau ada orang yang benci ujung-ujungnya bisa-bisa berakhir di kamar jenazah, maut emang gak ada yang tau kapan datengnya, karena itu bekal yang kita bawa nanti bukanlah kecantikan, harta benda, mobil, rumah mewah, atau pangkat jabatan kita, semuanya hanyalah urusan duniawi, toh yang kita bawa akhirnya hanyalah amal yang shalih, iman dan taqwa
Dalam perjalanan jauh pun kita pasti menyiapkan berbagai macam bekal, bagaimana dengan perjalanan sakratul maut?
sudah siapkah bekal kita?
Sesungguhnya kehidupan akhirat itulah sebenar-benarnya kehidupan(QS 29:64)
Sementara waktu untuk mengumpulkan bekal diakhirat terlalu sebentar.
Berbekallah, dan sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah taqwa (QS 2:197 )
Akhir-akhir ini agak merinding disko juga gara-gara semakin banyak kasus-kasus yg 'tidak wajar' berakhir di kamar jenazah...
tadinya saya mengira adegan tsb cuma terjadi di film-film thriller atau film detektif, ternyata juga terjadi pada dunia nyata (*ya iyalaaaah -_-; )
yang paling penting bagi kita adalah berusaha dan berdoa agar akhir kehidupan kita berakhir dengan husnul khotimah...
Ya Allah, akhirilah hidup kami dengan Islam, akhirilah hidup kami dengan membawa iman, akhirilah hidup kami dengan husnul khotimah...aamiin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar