Senin, 16 Januari 2012

Setelah kesulitan itu akan muncul kemudahan

Alhamdulillah...
Bersama kesulitan ada kemudahan..
setelah berbulan-bulan, revisi, olah data, revisi dst jadilah kemarin tepatnya tanggal 12 Januari 2012 saya akhirnya sidang skripsi...meski dengan segala kendalanya, pembimbing yang di luar negeri (Itali) eh penguji juga ke Belanda..OO God~~ rasanya pengen nyusul mereka, ujian di Paris hohoho

tapi ternyata rencana Nya begitu indah, setelah kepulangan pembimbing saya, dia langsung meminta sidang (meski dengan banyak sekali revisi), tentu saja penguji saya masih di Belanda..sebelum beliau pergi, beliau meminta untuk sidang duluan tapi dosen pembimbing 2 saya belum pulang dari Itali, setelah dobing 2 pulang, beliau udah pergi...ironis...penggantian penguji ternyata lebih sulit dari pada ngolah data...hampir mustahil malah tapi ternyata setelah agak berusaha sidang dengan penguji melalui email...*lhooo???
pasti banyak yang bertanya-tanya, gimana tuh caranya??bukan sidang donk namanya...hehhee

yuuup awalnya pembimbing saya pun protes tapi lambat laun mengerti juga, karena gak ada solusi lain..hehhe terima kasih dr. Irawan di sela-sela kesibukannya sekolah di negeri orang masih sempat membaca, mengoreksi, bahkan memberi revisi yang sangat detil...*arghhh*



Alhamdulillah, selesai juga...tinggal revisi, tapi ternyata setelah di baca-baca dan dicerna ulang, revisi dari dr. Irawan ternyata mengharuskan kembali ke Bagian Rekam Medik....untuk ambil data lagi..ughhhhh padahal kelihatannya sepele.

Bagi beberapa orang berurusan dengan orang-orang di rekam medik sangat dihindari...dan benaaaar..nyampe di sana dicuekin, udah nunggu dari pagi ampe siang jam 12 teng, malah di suruh dateng lagi besok atau lusa, lihat keadaanlah,, intinya gak ada yang jelas, kayak kita ngemis-ngemis banget, kapan lagi ngerjain revisinya kalau ambil datanya di undur terus, belum tentu juga datanya ada...yaah begitulah
dia cuma bilang..."Kami lagi sibuk, datang lg besok atau lusa, lihat keadaan", tanpa menoleh... *krik-krik*

Yaaaah begitulah entahlah semoga dia dibukakan hatinya, kalo kata ust. Yusuf Mansur mah makanya jangan minta ama manusia, minta sama Allah...Allah dulu, Allah lagi, Allah teruus...cakeep....
jadi sudah saya putuskan besok gak bakal ke sana lagi, hehhe minta ama yang di atas aja, biar pengujinya nerima gak usah pake tuh data..jadi gak perlu berurusan ama orang sana...*salah y??hehhe*

revisinya gak banyak tapi ituuuu, perlu ke rekam medik lagi...haaaaaa sedangkan temen sepembimbing, sepenguji yang sidangnya sama dengan saya udah mau jilid...saya???

percaya deh, ada hikmah di balik ini, setelah lapar ada kenyang, setelah haus ada kepuasan, setelah begadang ada tidur pulas,  setelah sakit ada kesembuhan, dalam kesesatan akan datang petunjuk, dalam setiap kesulitan ada kemudahan, dan setiap kegelepan akan terang benderang.
Setiap tangisan akan berujung dengan senyuman, ketakutan akan berakhir dengan rasa aman, dan kegelisahan akan sirna oleh kedamaian.

Maka dari itu, jangan pernah merasa terhimpit sejengkalpun, karena setiap keadaan pasti berubah. Dan sebaik-baik ibadah adalah menanti kemudahan dengan sabar. Betapapun, hari demi hari akan terus bergulir, tahun demi tahun akan selalu berganti, malam demi malam pun datang silih berganti. Meski demikian, yang gaib akan tetap bersembunyi, dan Sang Maha Bijaksana tetap pada keadaan dan segala sifat Nya. Dan Allah mungkin menciptakan sesuatu yang baru setelah itu semua. Tetapi sesungguhnya setelah kesulitan itu akan muncul kemudahan*


HAMASAH!!!

*dikutip dari La tahzan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...