Minggu, 22 Maret 2015

Gws ya habibi..

Pagi ini cuma bisa mewek sama Allah..karena denger kabar kakak sakit, 5 hari udah gak pulang dr rs..No...!!!bukan jadi pasien, 5 hari nya gak pulang karena jadi residen...padahal lagi demam..udah 4 hari juga suami susah banget dihubungi. Stase digest emang berat dan sibuk. Saya harus maklumi itu. Cuma bisa sabar berharap kabar suami baik-baik saja.

Dan kemarin kakak baru telepon lagi..katanya masih sakit bahkan sampe batuk keluar bercak darah. Astaghfirullah bagai jeger ditengah malam. Dan dia harus lanjut jaga triage sehabis jaga igd ngetik. Belum lagi koreksi jaga belum operasi sisa.

Y Allah tak sampai hati mendengar suara nya yang berubah bahkan nyaris hilang, lemes tidak berdaya. Bagaimana bisa dia masih berkutat dengan pasiennya dengan kondisi yang mengharuskannya istirahat.

Ya Allah sungguh perjuangan yg berat menjadi dokter...
Siang malam tidak tidur...bahkan 5 hari tidak istirahat..apalah itu rumah...mana lagi ngurusin keluarga..urusan kesehatan sendiri diabaikan..

Kuatkanlah suami hamba..yg sedang menjalani program PPDS..tanpa kenal lelah.

Merasa gak berguna banget jadi istri yg lagi jauh...disaat suami sedang sakit. Jangankan bisa bertemu, menelpon pun sulit. Sakitpun masih harus berkutat dengan pasien..masih harus jaga 24jam berhari-hari pula. Non stop.

Ya habibi...cepat sembuh sayang...cuma doa yg bisa adek panjatkan dari sini..

Ini adalah perjuangan kita. Belum ada setengah dari jalan kita, perlahan merangkak meski tertatih-tatih. Luruskan niat awal kita. Ingatlah mengapa kita memulai langkah yang berat ini.

Ya Allah sampaikan rindu yang tak tertampung ini.. kuatkanlah kami. Naungilah kami dengan kasih sayang Mu, berkahilah keluarga kecil kami, jagalah langkah kami.

Rinduu sekali..ingin langsung pesan travel. Pengen pulaaaaang. Tapi apa daya jadwal pulang masih setengah bulan lagi, besok saya pun harus jaga igd 24jam.

Banyak-banyak sabar..iya itu pesan dari orangtua yang tak henti-hentinya..melihat perjuangan kami..ya ma pa..bu pak
Doakan kami selalu.

Semua diniatkan ibadah, karena Allah, maka beban semua akan berkurang. Ikhlas. Meski kerja kita tidak dihargai dengan materi, paling tidak dengan menolong orang yang membutuhkan kita sudah merasa senang. Inshaa Allah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...